SUBULUSSALAM- Mitra86sergap.
com. Seorang warga Kota Subulussalam, melaporkan bahwa sudah lebih dari tiga bulan ini tinta untuk mencetak KTP elektronik di kantor Disdukcapil Subulussalam habis. Akibatnya, ia dan banyak warga lainnya tidak bisa mencetak KTP baru maupun memperbarui yang lama, Jum'at 02/05/2025.
Salah satu Warga Putra Berutu Warga Penanggalan sesalkan Tinta di Capil Habis, Minta Media Suarakan.
"Saya sudah bolak-balik ke Capil sejak awal tahun. Setiap kali datang, jawabannya sama: tintanya masih kosong. Sudah tiga bulan lebih begini, tidak ada kejelasan," ujarnya saat kami hubungi via panggilan suara.
Warga tersebut kemudian meminta agar pihak media ikut menyuarakan masalah ini ke publik, karena menurutnya kondisi ini sangat merugikan masyarakat.
"Banyak yang akhirnya ke Singkil atau Pakpak Bharat buat ngurus KTP, padahal itu jauh dan butuh biaya tambahan. Masa di kota sendiri nggak bisa?" tambahnya.
Ia berharap suara warga bisa didengar dan segera ada solusi dari pihak terkait. “Kami cuma mau hak kami dipenuhi. Ini KTP, bukan permintaan mewah. Semua warga butuh ini,” tegasnya.
Ketidakpastian ini menimbulkan pertanyaan besar, mengapa masalah sederhana seperti tinta belum bisa diselesaikan oleh instansi terkait dalam waktu yang begitu lama?
Masyarakat berharap, pemerintah kota dan pihak Disdukcapil segera mengambil langkah cepat dan konkret. KTP bukan sekadar selembar kartu – ia adalah kunci utama dalam mengakses hak-hak dasar sebagai warga negara.
Suhen
0 Komentar