Mitra86SERGAP.
SUBULUSSALAM- Aceh
Sebanyak 11 dari dua belas paket proyek tender Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Tahun 2024 di Kota Subulussalam belum dilakukan Provisional Hand Over atau serah terima, Selasa 06/05/2025.
Proyek yang belum rampung meski saat ini sudah Mai 2025 tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Aceh Tahun 2024.
Kepala Dinas Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Subulussalam, Ir. Alhaddin dikonfirmasi awak media beberapa hari yang lalu, menyebutkan dari 12 item pekerjaan SPAM, baru satu paket yang sudah di PHO.
"Satu paket pekerjaan sudah rampung dan dilakukan serah terima yakni di Desa Lae Mate, Kecamatan Rundeng.
Sementara sebelas pekerjaan lagi belum fungsional, sehingga belum dilakukan PHO. Perkerjaan yang bersumber dari DAK Aceh Tahun 2024 dengan pagu anggaran Rp 500 hingga 540 juta per paket.
Berikut 12 lokasi pembangunan SPAM Tahun 2024 yang belum selesai masih dalam pelaksanaan.
Kecamatan Longkib
– Desa Longkib
– Desa Panji
– Desa Darussalan
– Desa Bangun Sari
– Desa Sikerabang
Kecamatan Penanggalan
– Desa Penuntungan
– Desa Moteng
Kecamatan Simpang Kiri
– Desa Sikalondang
– Subulussalam Selatan
– Subulussalam Timur
– Desa Buluh Dori
Kecamatan Rundeng
– Desa Lae Mate
Ironisnya sebagaian titik proyek tersebut tampa ada pengawasan dalam pekerja sehingga pekerjaan tersebut terkesan asal-asalan terutama bagian galian parit pipa, serta penanaman pipanya tampa ada pengawasan.
Suhen
0 Komentar