Aceh Timur/www mitra 86 sergap.com
Beberapa peternak Sapi Desa Bandar Baro kecamatan Indra Makmu Kabupaten Aceh Timur kembali dilanda bencana Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Hal itu di katakan oleh salah satu peternak sapi warga Bandar Baro "Sutini",sapi/lembu peliharaannya diserang wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Ironisnya sebut Sutini,di saat kita minta pertolongan pada menteri hewan untuk melakukan pemeriksaan sekaligus penyuntikan harga meroket.
Betapa tidak cetus Sutini,sekali suntik vitamin perekor 100 ribu rupiah.
Sementara sapi yang saya miliki saat ini mencapai 12 ekor,kalikan saja 100 ribu,apa enggak 1,200,000.Mati saya ungkap Sutini.
Masalahnya,sapi yang saya pelihara itu milik orang lain,saya hanya mawah atau bagi hasil.
Untuk itu,harap Sutini kepada pemerintah Aceh Timur yang menangani bidang peternakan agar segera turun kelapangan dan melihat keluhan para peternak sapi saat ini.Sekaligus memberikan penangan yang serius terhadap penyakit yang di derita oleh hewan sapi itu.
Kami hanya petani kecil pak,untuk mencari kelebihan juga susah,di tambah lagi dengan biaya penyuntikan yang cukup mahal.
Oleh sebab itu,agar pihak terkait Aceh Timur memberikan solusi yang terbaik untuk kami para peternak sapi,dan mohon penangan serius tentang penyakit PMK yang sedang di derita oleh hewan sapi saat ini.
Sebelum PMK ini menular lebih jauh alangkah baiknya awak Dinas yang terkait segera lakukan cros cek langsung kelokasi dan segera memberikan penangan terhadap penyakit tersebut.
Pungkas dan pinta warga yang lainnya.
Liputan : Ismail/Pon
0 Komentar