BATU BARA – Polres Batu Bara melaporkan berbagai keberhasilan sepanjang tahun 2024, dalam acara gelar refleksi akhir tahun 2024, Dengan tema ” hadirkan Polisi transparan akuntabel dan profesional” yang diselenggarakan di ruang aula Satya Sarja Arya Racana Polres Batu Bara, Senin (30/12/2024).
Kegiatan acara refleksi akhir tahun dihadiri Kapolres Batu Bara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, S.H.,S.I.K., Wakapolres Kompol Imam Aryuddin, S.H., M.H., Kasatnarkoba AKP Ferry Kusnadi, S.H.,M.H., Kasat reskrim AKP Dr. Enand H Daulat, S.H.,M.H., Kasat lantas AKP Agnis Juwita Manurung, S.I.K.,M.M.,M.Si., dan para Kanit dan empat jajaran Kapolsek.
Dalam keterangan persnya Kapolres Batu Bara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, S.H.,S.I.K., menyampaikan berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Batu Bara atas partisipasinya mensukseskan pilkada aman dan tertib tertib atas terimakasih buat para awak media yang sudah membuat pemberitaan sehingga situasi dalam tahun ini aman dan nyaman, ujar AKBP Taufiq Hidayat Thayeb,S.H., S.I.K,.
Dalam sepanjang tahun 2024 Polres Batu Bara menangani 1.615 kasus, gangguan Kamtibmas dengan tingkat penyelesaian sebesar 75.17 persen, angka tersebut menunjukkan penurunan dibandingkan tahun 2023 yang mencatat 1.644 kasus.
Dominasi kejahatan konvensional dari total 1.588 kasus tindak kejahatan yang tercatat, kejahatan konvensional mendominasi dengan 1.295 kasus, disusul kejahatan transnasional sebanyak 289 kasus, dan kejahatan terhadap kekayaan negara sebanyak 4 kasus.
Empat jenis kejahatan menonjol sepanjang 2024 di Kabupaten Batu Bara adalah :
Pencurian dengan pemberatan (curat) : 83 kasus, perjudian : 21 kasus, pencurian dengan kekerasan (curas) : 12 kasus, pencurian sepeda motor (curanmor) : 1 kasus, dan curat masih menjadi tantangan terbesar tahun ini, tegasnya.
Polres Batu Bara kasus perempuan dan anak masih tinggi angka kasus perlindungan perempuan dan anak terdapat 63 kasus kejahatan perlindungan anak, 28 kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), dan 2 kasus pencabulan.
Dalam penegakkan hukum terhadap transnasional, Polres Batu Bara menangani 280 kasus narkoba, 4 kasus kejahatan siber, 2 kasus perdagangan manusia.
Sepanjang 2024 mencatat 245 kasus kecelakaan lalu-lintas dengan 79 korban meninggal dunia, 138 korban luka berat dan 308 korban luka ringan, dan total kerugian materi akibat kecelakaan mencapai Rp.501.750.000, dan pelanggaran lalu lintas mencapai 11.165 kasus, dengan 5.600 pengendara ditilang dan 5.565 pengendara diberikan teguran.
Kapolres AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, S.H.,S.I.K., berharap angka menunjukkan masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dan lebih meningkatkan kinerja pada tahun 2025, dan berupaya keras menekan angka kejahatan, baik konvensional maupun transnasional demi menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib di Kabupaten Batu Bara, dengan upaya berkelanjutan dan dukungan masyarakat menciptakan keamanan yang lebih baik di tahun mendatang.(QDRI)
0 Komentar